Sabtu, 05 Januari 2013

Siapkah Anda menghadapi Alam Kubur?

Sesuatu yang gaib adalah sesuatu yang tidak bisa terlihat oleh kekatan lahir. Percaya adanya Allah sebagai tuhan, malaikat sebagai hamba Allah, alam kubur, hari kiamat, dam siksa neraka adalah termasuk alam gaib yang wajib kita yakini kebenaranya, tanpa sedikit pun ada keraguan dan kebimbangan.

Alam kubur adalah fenomena alam gaib yang sulit dibuktikan dengan pancaindra, teknologi, dan tingkat keilmuan manusia. hanya keberadaan iman yang membuat hati ini percaya. namun ada juga orang2 yg suci hatinya bisa melihat berbagai kejadian di alam kubur, bahkan mereka bisa berkomunikasi dengan ahli kubur.

Alam kubur dengan segala misterinya menjadi peringat bagi kita bahwa semua perbuatan kita di dunia akan di pertanggung jawabkan di hadapan allah. sebelum siksa di akhirat, siksa di dalam kubur akan terlebih dahulu menghampiri manusia kafir, tapi bagi manusia beriman dan banyak amal baik dengan anugrah Allah akan mendapatkan nikmat kubur dan surga sudah menunggu kehadirannya.

Hidup di dunia adalah satu-satunya kesempatan bagi manusia untuk memperbanyak bekal untuk di akhirat nanti. Amal Shalih yang kita kerjakan dengan ikhlas mengharap ridha Allah swt adalah benih unggul yang akan kita nikmati besok di alam kubur dan di hari kiamat. Tapi kalu yg kita tanam adalah bibit racun di suatu hari nanti kita akan kena getahnya. ada suatu syair yg patut kita renungkan

ibumu melahirkanmu wahai manusia dalam keadaan menangis
sedangkan manusia di sekelilingmu tertawa bahagia
maka, berbuatlah untuk dirimu 
agar ketika mereka menangis pada hari kematianmu
kamu tertawa bahagia

syair ini sangat reflektif, ia mendorong kita agar dalam hidup ini kita berprestasi dengan mampu memberikan kebaikan dan kemanfaatan bagi  orang banyak, tidak hanya diri sendiri, sehingga ketika ajal menjemput nyawa kita, torehan prestasi sosial yang kita goreskan membuat orang- orang di sekililing kita menangis, merasa kehilangan putra terbaiknya, mereka mengiringi jenazah kita dengan tangisan, seakan tidak percaya kematian kita karena keberadaan kita membawa kemanfaatan besar bagi mereka. Lihatlah tatkala Nabi Muhammad Saw. wafat, hampir2 para sahabt tidak percaya, orang yang mereka kagumi, cintai dan segani lahir dan batin meninggalkan mereka dengan segudang prestasi luar biasa. perjuangan dan perngorbanannya membekas di hati para sahabt.

maka sejak detik ini, mari kita berlomba lomba beramal baik untuk kemnafaatan orang banyak seusai anjuran agama kita, agar dalam kehidupan di alam kubur dan di hari kiamat nanti dapat merasakan ke bahagiaan dan iringan doa orang2 di sekeliling kita.

Nabi Muhammad Saw. bersabda:
"sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lain."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar